Yang ketiga meski cuma sedetik tp merasakan gimana keseimbangan
Yippiiii!
My Yoga Journal
My thought of My Body My Soul My Heart
Selasa, 24 November 2015
First video (bound headstand)
Kemarin bound headstand pertama hahaha
Rasanya enak beneeeer! Seger! Punggung kynya lurus gitu hahaha
Hr ini coba latihan di rumah masih pake dinding.
Rasa ya sih beda, tp lumayan buat melatih keberanian, lebih enak dipegangin jadi tau rasanya utk menguatkan perut dan pinggul
Keep practice dyah! ^_*
Rasanya enak beneeeer! Seger! Punggung kynya lurus gitu hahaha
Hr ini coba latihan di rumah masih pake dinding.
Rasa ya sih beda, tp lumayan buat melatih keberanian, lebih enak dipegangin jadi tau rasanya utk menguatkan perut dan pinggul
Keep practice dyah! ^_*
Jumat, 23 Oktober 2015
Bahagia memang sederhana
Niat tadi pagi, untuk membuat diri lebih bahagia
Ternyata mencoba pose-pose menantang jadi seru dan bahagia
Daaan siapa bilang itu engga menguras energi??!!!
Yg ada ngos2an + keringetan :))
Tapi bahagia
Terima kasih Allah SWT
#babycrow
#crow
#sidecrow
Dyah
Ternyata mencoba pose-pose menantang jadi seru dan bahagia
Daaan siapa bilang itu engga menguras energi??!!!
Yg ada ngos2an + keringetan :))
Tapi bahagia
Terima kasih Allah SWT
#babycrow
#crow
#sidecrow
Dyah
Jumat, 16 Oktober 2015
WaktuNya
Tadi pagi bu guru datang terlambat gara-gara macet wisuda di Sabuga.
Tumben.
Sampai tempat yoga, bu guru bilang, "Yoga sesungguhnya tuh tadi pas macet! Udah bingung mau nafas kaya gimana"
Hehehe
Tapi beneran loh, yoga or belajar olah diri apapun itu bisa dibilang hebat bukan saat kompetisi atau saat di ruang latihan, tapi saat di kehidupan nyata!
Semua itu kita pelajari agar kita dapat menjalani hidup lebih baik, so kalau tidak bisa diaplikasikan untuk apa?
Jadi teringat.
Saya kalau mau pergi dengan anak suka terburu-buru, terutama mau pergi sekolah. Ditambah dengan sikap anak yang santai, jadi suka gemesss.
Pada suatu hari beberapa bulan lalu, saya mengetest diri saya sendiri untuk tidak mengomel dan tidak terburu-buru. Saya keluarkan mobil lebih pagi, saya biarkan anak menyiapkan diri nya sendiri, 5menit sebelum berangkat, saya sudah menunggu di mobil. 5 menit berlalu anak belum keluar, tarik nafas, tetap diam. Beberapa menit kemudian dia keluar. Fuiiiiih
Beberapa hari saya lakukan demikian dan sedikit mengabaikan jam ideal untuk pergi. Hasilnya? Amazing!
Allah SWT memberitahu saya dengan caraNya!
Bukan hanya saya diajarkan untuk tenang dan sabar terhadap anak, tp Allah mengajarkan saya tentang waktuNya! Iya...waktuNya kehendakNya
Allah mengajarkan, ketika saya berangkat, diwaktu awal atau lewat waktu ideal, saya bisa tetap terlambat ataupun tepat waktu di sekolah anak. Dengan kondisi jalan yang sama saja. So untuk apa saya ngomel-ngomel?
Saya sampai terbengong-bengong hahaha
Hati saya terus berbisik, kl Allah berkehendak hari ini terlambat...ya akan terlambat, begitu juga sebaliknya. Yang penting, dirimu usaha untuk pergi, untuk datang tepat waktu, karena ketika kita berusaha, peluang kita menjadi 50%-50% mencapai keinginan kita.
Saya bersyukur atas rahmatNya mengajari waktuNya. Kenapa baru sekarang? Eemmmm saya tahu bahwa itu semua Dia ciptakan bukan tidak sengaja tapi dia rencanakan, mulai dari sekolah anak yg bebas tapi terjaga, latihan yoga dekat rumah, teman-teman disekitar, dst. Dia Luarbiasa yaa!! :)
Seperti agama. Nabi Adam baru diperkenalkan konsep agama ketika ia ada di bumi, bukan saat ia di surga.
Jadi agama itu bukan bekal akhirat, tapi bekal hidup!
Jadi...ayo nikmati hidup dengan bekal yang Dia berikan, atur bekal sedemikan rupa agar hidup menjadi lebih baik dan bermanfaat
^_^
Dyah
Tumben.
Sampai tempat yoga, bu guru bilang, "Yoga sesungguhnya tuh tadi pas macet! Udah bingung mau nafas kaya gimana"
Hehehe
Tapi beneran loh, yoga or belajar olah diri apapun itu bisa dibilang hebat bukan saat kompetisi atau saat di ruang latihan, tapi saat di kehidupan nyata!
Semua itu kita pelajari agar kita dapat menjalani hidup lebih baik, so kalau tidak bisa diaplikasikan untuk apa?
Jadi teringat.
Saya kalau mau pergi dengan anak suka terburu-buru, terutama mau pergi sekolah. Ditambah dengan sikap anak yang santai, jadi suka gemesss.
Pada suatu hari beberapa bulan lalu, saya mengetest diri saya sendiri untuk tidak mengomel dan tidak terburu-buru. Saya keluarkan mobil lebih pagi, saya biarkan anak menyiapkan diri nya sendiri, 5menit sebelum berangkat, saya sudah menunggu di mobil. 5 menit berlalu anak belum keluar, tarik nafas, tetap diam. Beberapa menit kemudian dia keluar. Fuiiiiih
Beberapa hari saya lakukan demikian dan sedikit mengabaikan jam ideal untuk pergi. Hasilnya? Amazing!
Allah SWT memberitahu saya dengan caraNya!
Bukan hanya saya diajarkan untuk tenang dan sabar terhadap anak, tp Allah mengajarkan saya tentang waktuNya! Iya...waktuNya kehendakNya
Allah mengajarkan, ketika saya berangkat, diwaktu awal atau lewat waktu ideal, saya bisa tetap terlambat ataupun tepat waktu di sekolah anak. Dengan kondisi jalan yang sama saja. So untuk apa saya ngomel-ngomel?
Saya sampai terbengong-bengong hahaha
Hati saya terus berbisik, kl Allah berkehendak hari ini terlambat...ya akan terlambat, begitu juga sebaliknya. Yang penting, dirimu usaha untuk pergi, untuk datang tepat waktu, karena ketika kita berusaha, peluang kita menjadi 50%-50% mencapai keinginan kita.
Saya bersyukur atas rahmatNya mengajari waktuNya. Kenapa baru sekarang? Eemmmm saya tahu bahwa itu semua Dia ciptakan bukan tidak sengaja tapi dia rencanakan, mulai dari sekolah anak yg bebas tapi terjaga, latihan yoga dekat rumah, teman-teman disekitar, dst. Dia Luarbiasa yaa!! :)
Seperti agama. Nabi Adam baru diperkenalkan konsep agama ketika ia ada di bumi, bukan saat ia di surga.
Jadi agama itu bukan bekal akhirat, tapi bekal hidup!
Jadi...ayo nikmati hidup dengan bekal yang Dia berikan, atur bekal sedemikan rupa agar hidup menjadi lebih baik dan bermanfaat
^_^
Dyah
Rabu, 30 September 2015
Center
Belajar tentang keseimbangan
Ternyata seimbang iti tidak harus di tengah
Seimbang tidak selalu sama
Kiri-kanan Depan-belakang Atas-bawah
Seimbang itu berbeda utk setiap insan
Bisa diajarkan tapi tidak diberitahu
Cari sendiri kebutuhan mu
Karena setiap keperluan berbeda pula kebutuhannya
Ternyata seimbang iti tidak harus di tengah
Seimbang tidak selalu sama
Kiri-kanan Depan-belakang Atas-bawah
Seimbang itu berbeda utk setiap insan
Bisa diajarkan tapi tidak diberitahu
Cari sendiri kebutuhan mu
Karena setiap keperluan berbeda pula kebutuhannya
Langganan:
Postingan (Atom)